TRIGEMINAL NEURALGIA
  • Selasa, 28 Februari 2017 - 17:04:50 WIB

Trigeminal neuralgia adalah sebuah gangguan rasa sakit yang memengaruhi saraf trigeminal. Saraf trigeminal (saraf kranial V) adalah saraf yang mengantarkan sensasi dari wajah menuju otak, sekaligus mengontrol sebagian fungsi motorik wajah, seperti mengunyah dan menggigit.

 

Kondisi ini paling umum dialami oleh perempuan yang berusia 50 tahun ke atas dibandingkan pada pria dengan rentang usia yang sama. Umumnya berdampak kepada satu sisi wajah saja. Pada sebagian besar kasus, Kedua sisi wajah dapat terkena, namun sangat jarang dan terjadi tidak dalam waktu yang bersamaan.1

Penyebab Dan Proses Terjadinya Trigeminal Neuralgia

Trigeminal neuralgia pada beberapa kasus bisa disebabkan oleh kelainan pada otak akibat luka atau cedera, efek dari prosedur pembedahan, stroke, tumor yang menekan saraf trigeminal, atau trauma yang dialami oleh wajah. Trigeminal neuralgia juga terkait dengan kelainan yang menyebabkan rusaknya selaput pelindung saraf bernama mielin, seperti pada penyakit multiple sclerosis. Selain itu, kondisi ini pun dapat timbul seiring proses penuaan.

Salah satu penyebab trigeminal neuralgia seiring dengan proses penuaan yaitu aterosklerosis. Aterosklerosis berasal dari bahasa Yunani terdiri dari dua kata yaitu athero yang berarti pasta atau bubur dan sklerosis yang berarti pengerasan. Jadi dapat disimpulkan aterosklerosis adalah suatu proses pengerasan pada pembuluh darah yang ditandai oleh penimbunan endapan lemak, kolesterol, trombosit, sel makrofag, leukosit, kalsium dan produk sampah seluler lainnya yang terbentuk di dalam lapisan pembuluh darah, yang disebut sebagai plak ateroma. Plak tersebut berwarna kuning karena mengandung lipid dan kolesterol. Pembuluh darah di sekitar saraf trigeminal yang telah mengalami aterosklerosis dapat menekan saraf trigeminal sehingga menyebabkan timbulnya rasa nyeri.

Proses timbulnya trigeminal neuralgia akibat aterosklerosis.